“Dan tiadalah binatang-binatang yang ada di
bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan umat-umat
(juga) sepertimu. Tiadalah Kami lupakan sesuatu apapun di dalam Al-Kitab
kemudian kepada Rabb-lah mereka dihimpunkan.” (QS. Al-An’am: 38)
Bismillah,
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam
semoga terlimpah kepada Rasulullah Shallallahu
'alaihi wasallam, keluarga dan para sahabatnya serta umatnya hingga akhir
zaman.
Syaikhul Islam
Ibnu Taimiyah Rahimahullah
berkata: ''Allah akan menghisab seluruh
makhluk-Nya''. (Syarh Al-Aqidah
Al-Wasithiyah, Khalil Haras, 208)
Sesungguhnya Allah
Ta’ala akan menghisab seluruh makhluk-Nya. Dalam perkara ini tidak hanya manusia dan jin
saja yang akan di hisab akan tetapi binatang pun akan di hisab. Makhluk yang pertama kali diadili oleh Allah
Ta’ala adalah binatang, bukan manusia ataupun jin. Allah Ta’ala berfirman:
وَإِذَا الْوُحُوْشُ حُشِرَتْ
“Dan apabila
binatang-binatang liar dikumpulkan.” (QS. At-Takwir : 5), yakni dikumpulkan di
hari Kiamat untuk diadili.
وَمَا مِنْ دَابَّةٍ فِي اْلأَرْضِ وَلاَ طَائِرٍ يَطِيْرُ بِجَنَاحَيْهِ
إِلاَّ أُمَمٌ أَمْثَالُكُمْ
مَا فَرَّطْنَا فِي الْكِتَابِ مِنْ شَيْءٍ ثُمَّ إِلَى رَبِّهِمْ يُحْشَرُوْنَ
“Dan tiadalah
binatang-binatang yang ada di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua
sayapnya, melainkan umat-umat (juga) sepertimu. Tiadalah Kami lupakan sesuatu
apapun di dalam Al-Kitab kemudian kepada Rabb-lah mereka dihimpunkan.” (QS.
Al-An’am : 38)
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wassallam sedang
duduk bersama para sahabat. Mereka melihat dua ekor kambing saling menanduk,
hingga salah satu kalah dan lari. Rasulullah tersenyum dan seorang sahabat
bertanya: "Apa yang membuatmu tersenyum, wahai Rasulullah?" Beliau
menjawab: "Luar biasa. Demi Yang Memegang nyawaku, urusan mereka akan
diselesaikan di Hari Kebangkitan nanti" Lalu beliau shallallahu 'alaihi
wassallam bertanya: "Abu Dzar, tahukah engkau karena apa mereka
bertengkar?". Abu Dzar menjawab: "Tidak". Rasulullah shallallahu 'alaihi wassallam bersabda: "Tapi
Allah tahu. Dan Dia akan menghakimi mereka". (HR. Muslim)
Dari Abu Dzar
Al-Ghifari Radhiyallahu ‘anhu, dia
menceritakan:
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَأَى شَاتَيْنِ تَنْتَطِحَانِ
فَقَالَ يَا أَبَا ذَرٍّ هَلْ تَدْرِي فِيمَ تَنْتَطِحَانِ قَالَ لَا قَالَ لَكِنَّ اللَّهَ يَدْرِي وَسَيَقْضِي
بَيْنَهُمَا
Bahwa Rasulullah Shallalahu 'alaihi wasallam melihat dua
ekor kambing yang saling beradu tanduk, beliau lalu bersabda: "Wahai Abu
Dzar, apakah kamu tahu untuk apa keduanya memiliki tanduk?" Abu Dzar
menjawab, "Saya tidak tahu." Nabi lalu bersabda: "Akan tetapi
Allah Maha tahu, dan Dia akan mengadili di antara keduanya." (HR. Ahmad
no. 20466)
Dari Abi Hurairah
Radhiyallahu 'anhu, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wassallam bersabda:
لَتُؤَدُّنَّ الْحُقُوقَ إِلَى أَهْلِهَا يَوْمَ الْقِيَامَةِ حَتَّى يُقَادَ لِلشَّاةِ الْجَلْحَاءِ
مِنَ الشَّاةِ الْقَرْنَاءِ
“'Pada Hari
Kiamat semua hak akan diberikan kepada ahlinya sehingga kambing yang bertanduk
pun akan dituntun untuk menuju kambing yang kurus (untuk membalaskan perbuatan
kambing bertanduk yang menanduk kambing kurus ketika di dunia).” (HR. Muslim
no. 2582)
Adapun qishash
antara kambing bertanduk dan kambing tidak bertanduk bukanlah qishash taklif
(beban hukum syari'at) akan tetapi ia adalah qishash muqabalah (pembalasan).
Syaikh Muhammad
bin Shalih Al-'Utsaimin Rahimahullah
berkata: ''Pada hari Kiamat
kelak, seluruh binatang akan dikumpulkan, sedangkan manusia menyaksikannya. Kemudian
binatang-binatang itu diadili, sehingga binatang yang tidak bertanduk akan
menuntut balas terhadap binatang bertanduk yang telah menanduknya di dunia. Setelah
binatang tersebut di Qishash, Allah akan mengubahnya menjadi tanah. Allah
melakukannya untuk menegakkan keadilan di antara makhluk-Nya'' (Tafsiir Juz
'Amma, 70)
Hisabnya binatang
ini disaksikan oleh para Malaikat, orang-orang yang beriman dan juga
orang-kafir. Setelah binatang diadili, Allah ta'ala berfirman: ''Jadilah
tanah!'' Maka binatang-binatang itu berubah menjadi tanah. Tatkala melihat binatang
itu diubah menjadi tanah, orang-orang kafir itu mengatakan: ''Alangkah baiknya
jika aku menjadi tanah''. Inilah salah satu makna firman Allah Ta'ala : Dan
orang kafir itu berkata: ''Alangkah
baiknya sekiranya aku menjadi tanah saja''. (QS. An-Naba' : 40).
Dalam Sebuah
Hadits Mauquf, Abu Hurairah Radhiyallahu
‘anhu berkata:
يُحْشَرُ الْخَلْقُ كُلُّهُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ الْبَهَائِمُ،
وَالدَّوَابُّ، وَالطَّيْرُ،
وَكُلُّ شَيْءٍ فَيَبْلُغُ مِنْ عَدْلِ اللَّهِ أَنْ يَأْخُذَ لِلْجَمَّاءِ
مِنَ الْقَرْنَاءِ، ثُمَّ يَقُولُ: كُونِي تُرَابًا فَذَلِكَ يَقُولُ الْكَافِرُ يَا لَيْتَنِي كُنْتُ تُرَابًا
"Akan
dikumpulkan makhluk semuanya pada hari kiamat, binatang ternak, binatang
melata, burung-burung dan segala sesuatu, maka semuanya mendapatkan keadilan
dari Allah Subhanahu wata'ala, dimana binatang yang tidak bertanduk membalas
(qishash) terhadap binatang yang bertanduk, kemudian Dia Allah Subhanahu wata'ala berfirman :
"Berubahlan menjadi tanah" maka pada saat itu orang kafir berkata:
"Alangkah baiknya sekiranya aku dahulu adalah tanah." (HR. Al-Hakim
no. 3231)
Penghisaban
terhadap binatang di atas juga dijelaskan oleh Imam Al-Qurthubi Rahimahullah, beliau berkata: ”Menurut
pendapat yang shahih binatang-binatang di dunia itu dibangkit juga pada hari
kiamat nanti. Pendapat ini diriwayat
dari Ibnu 'Abbas Radhiyallahu 'anhu
berdasarkan satu riwayat, juga merupakan pendapat Abu Dzar, Abu Hurairah, Amr
bin 'Ash, Hasan Al-Bashri dan lain-lain. “Dan tiadalah binatang-binatang yang
ada di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan
umat (juga) seperti kamu. Tiadalah Kami lupakan sesuatupun dalam al
Kitab,kemudian kepada Tuhanlah mereka dihimpunkan. (QS. al An'am : 38). Adapun
apakah binatang-binatang itu masuk surga atau tidak? Jawabnya adalah secara
zhahir binatang-binatang itu dikembalikan menjadi tanah. Dengan demikian
binatang-binatang itu tidak masuk surga. Berdasarkan riwayat dari Abu Hurairah
disebutkan, bahwa ketika itu Allah ta'ala berfirman: ''Jadikan kamu sekalian
menjadi tanah''. Karena itu, Allah menceritakan bahwa kaum kafir ketika itu
menginginkan menjadi seperti tanah, mengatakan : "Mudah-mudahan aku
menjadi tanah." (At-Tadzkirah, Dar Al-Minhaj, Riyadh, 652)
Dari keterangan
diatas bahwa kesimpulan tidak ada binatang yang masuk surga ataupun masuk
neraka, Allah ta'ala akan mengubah binatang menjadi tanah setelah penghisaban. Dan
yang perlu diketahui binatang tidak akan dihisab seperti hisabnya manusia
mukallaf beserta konsekuensinya, karena binatang tidak akan mendapatkan pahala
dan adzab.
Adapun hadits yang beredar di masyarakat dan sering disampaikan oleh para da'i-da'i yang menyatakan ada 10 (sepuluh) binatang yang masuk surga adalah sebagai berikut:
انه يدخل الجنة مع المؤمنين على ما قال مقاتل عشرة من الحيوانات تدخل الجنة ناقة صالح وعجل ابراهيم وكبش إسماعيل وبقرة موسى وحوت يونس وحمار عزير ونملة سليمان وهدهد بلقيس وكلب اصحاب الكهف وناقة محمد صلى الله عليه وسلم
“Akan masuk ke dalam surga bersama orang
beriman sebagaimana yang disebutkan muqatil 10 (sepuluh) binatang, yaitu :
1. Unta Nabi Shaleh
2. Anak sapi Nabi Ibrahim
3. Domba Nabi Ismail
4. Sapi Nabi Musa
5. Ikan paus Nabi Yunus
6. Keledainya Uzair
7. Semut Nabi Sulaiman
8. Burung Hud-Hud Ratu Balqis
9. Anjing Ashabul Kahfi
10. Untanya Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wassalam.
(Tafsir Ruh Al-Bayan karya Isma'il Haqqi
Mustafa Al-Istambuli Al-Hanafi Al-Khaluti, Maktabah Syamilah, Juz. V, 226)
Tidak ada keterangan ulama ahli hadits
tentang sanad hadits ini, tapi pada zhahirnya riwayat diatas adalah Maudhu'
(Palsu) dan Laa asla lahu (tidak ada asalnya) maka tak sepantasnya untuk di
gunakan dan juga disebarluaskan kecuali untuk menjelaskan kebathilannya.
Kesempurnaan hanya milik Allah Rabb semesta
alam dan kekurangan hanya dari penulis dan dari setan yang terlaknat. Wallahu
a’lam, Semoga Bermanfaat.
Abu ‘Abdillah Al-Jawy Al-Indunisiy
Cijenuk, Bandung Barat
Ahad, 17 Safar 1437 H
What is a Coin Casino? | Casinoowed.com
BalasHapusThe answer to this question is simple, you can choose your coin หาเงินออนไลน์ casino that has the highest 바카라 volatility, no matter 인카지노 which coin the coin is in.
Harrah's Casino Las Vegas - MapYRO
BalasHapusGet directions, reviews and information for 제주 출장마사지 Harrah's Casino Las Vegas in Las Vegas, NV. Harrah's 강원도 출장샵 Casino Las Vegas and 하남 출장마사지 all 김해 출장안마 the other attractions that 태백 출장마사지 make it